Filosofi Warna

Warna lebih dari sekedar sesuatu yang membuat hidup kita menjadi benar-benar hebat dan berbeda, tapi ada filosofi di balik hal tersebut. Apakah Anda tahu tentang filosofi warna? Penjelasan berikut akan memberitahu lebih lanjut tentang makna yang ada di balik warna. Anda akan menemukan fakta bahwa warna memiliki simbol tertentu dan kadang-kadang menjadi representasi dari sesuatu. Kita juga bisa menggunakannya untuk mengenali kepribadian. Apa warna hidup Anda? Banyak orang menemukan bahwa belajar lebih banyak tentang warna merupakan ide yang sangat menarik.

Bicara lebih lanjut tentang filosofi warna, banyak orang telah terbiasa dengan fakta bahwa warna menjadi subjek meditasi filosofis. Sejak zaman kuno, orang percaya pada hal seperti itu. Mereka menganggap warna membawa informasi yang pasti dan secara luas digunakan dalam kesenian rakyat. Warna telah menjadi simbol dari empat mata angin. Dalam hal ini, warna putih melambangkan utara, coklat melambangkan selatan. Bagaimana timur? Orang menggunakan kuning untuk melambangkan timur, dan biru adalah simbol untuk barat.

Selain itu, filosofi warna dapat ditemukan dalam musim. Musim semi dilambangkan dengan warna putih-merah muda-hijau, sedangkan hijau tua melambangkan musim panas. Musim gugur hadir dengan simbol warna kuning-oranye keemasan. Sedangkan putih adalah simbol untuk musim dingin. Bagaimana dengan warna untuk melambangkan kepribadian? Hal ini juga menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Kadang-kadang, kita dapat membaca pikiran manusia melalui warna juga. Orang akan setuju untuk mengatakan warna putih sebagai simbol bagi perdamaian dan ketenangan. Warna biru tua adalah simbol untuk dialog, dan merah menjadi simbol cinta yang abadi.

Filosofi Warna Hijau

Warna hijau lebih dari sekedar potongan roda warna. Ini adalah serangkaian tones yang memiliki arti yang pasti tentang psikologi dan filsafat dari pengalaman manusia. Warna ini simbolis, baik di masyarakat, dan pada tingkat pribadi. Itu berarti sesuatu, dan makna yang membantu untuk mewarnai dunia.

Karakteristik yang paling utama dari warna hijau adalah warna ini mewakili kehidupan. Alam adalah hijau, dari daun pada pohon hingga rumput di bawah kaki; alam adalah simfoni tone hijau, terlihat hanya secara acak dengan warna yang berbeda lainnya. Ini berarti bahwa tone hijau selalu terkait dengan alam, dan tindakan tumbuh, dan hidup.

Secara umum ini adalah hal yang baik, membuat warna ini tampak cerah dan ruangan dengan warna hijau terasa segar dan lebih aktif. Tone hijau dapat memberikan ruang rasa yang segar dan hidup, dan dapat membantu untuk menambah energi untuk sebuah ruangan yang mungkin akan menjemukan.

Namun asosiasi hijau dengan hidup tidak selalu positif. Beberapa tone hijau membuat orang berpikir tentang sakit, wabah, atau kematian. Pada tone kehidupan hijau dikaitkan dengan virus atau bakteri, atau bahkan jamur di alam, dan sebagainya yang sebenarnya berbahaya bagi manusia. Ketika memilih warna dalam seni atau desain, penting untuk menyadari aspek tone hijau tertentu.

Selain menjadi kuat, hijau juga tone yang menenangkan. Tidak punya kecenderungan untuk menghasut rangsangan atau kemarahan. Sebaliknya ia menciptakan suasana yang lembut dan damai. Ini adalah warna yang tidak terlalu lesu, masih kuat, tetapi juga tidak kacau, hanya ringan.

Warna hijau memiliki sejumlah properti simbolik yang memberikan identitas yang jauh lebih kaya dan lebih kompleks dari warna acak. Dengan memahami makna di balik warna, Anda bisa mendapatkan visi yang lebih kaya dari seluruh dunia.